Sabtu, 03 Februari 2018

Koin Gobog Wayang Setyaki-Burisrawa

Koin Gobog Wayang Setyaki-Burisrawa
Berat: 39 gram
Diameter: 65 mm
Bahan:Tembaga-Timah
Asal: Jawa Timur
Keterangan: Koin ini bisa disebut Koin Gobog Wayang, atau Koin Gobog atau bisa Gobog Wayang saja. Di sebagian wilayah Asia lainnya disebut Koin Amulet. Menurut penelitian koin ini telah ada sejak awal jaman Majapahit dan masih tetap dibuat sampai dengan tahun 1900-an terutama di wilayah Bali. Dari warna patina yang dihasilkan serta dari rabaan permukaan koin perkiraan besar koin ini dibuat dari campuran Tembaga dan Timah (Copper-Lead). Subjek muka koin adalah tokoh wayang Setyaki (kiri) dan Buriswara (kanan). Dibagian belakang koin terdapat relief hewan kambing serta gajah. Selain gambar terdapat inskripsi huruf/angka di muka koin yaitu angka arab "IV" atau "17" serta dibagian bawah terdapat tulisan/pola yang belum begitu jelas artinya. Di bagian belakang koin juga terdapat huruf arab yang tampaknya merupakan penulisan kata yang kurang sempurna untuk "LA ILA HA" dan buka LA BA LA karena titik dibawah perkiraan saya merupakan hasil acak dari proses cetakan. Perkiraan pembuatan koin berdasarkan klasifikasi yang dibuat oleh Joe Cribb dalam bukunya Magic Coins of Java, Bali and the Malay Peninsula (British Museum Press/1999) adalah tahun 1870 sampai awal tahun 1900-an. Koin Gobog, Gobog Wayang, Uang Gobog, Koin Amulet, Javanese Gobog, Koin Majapahit, Koin Nusantara, Numismatik, Joe Cribb (British Musem Press/1999)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar